Tepat ditanggal 6 juli 2017, hari dimana kami memulai kehidupan di pondok pesantren Al- ittifaqiah, hari demi hari kami lewati bersama, suka duka kami tetap tabah. Sungguh indah suasana di Al- ittifaqiah tercinta, kehidupan disiplin teratur dan sopan terlaksana dengan baik atas bantuan OSPI, walaupun terkadang hati menangis mengingat orang tua dirumah, sahabat lama dan keluarga. Namun keharmonisan para santri sekejab hilang rasa rindu itu. “ Ya Allah, kami mohon berkah atas Mu kasih sayang-Mu serta rahmat-Mu kepada kami semua. Lindungi kami Ya Rabb, walau jauh dari orang tua dan kami menahan rasa rindu yang mendalam, semua kami lalui dengan tabah. Kadang dikala sepiku, aku selalu merenungkan dosa-dosa yang kami perbuat sebelum kami memasuki pondok pesantren yang mulia ini. Disini aku baru menyadari akan arti kasih sayang orang tua, aku tau orang tuaku pasti akan lebih merasakan rindu, tapi mereka lebih rela melepaskanku untuk menuntun ilmu yang insya Allah aku akan membuat mereka bangga dan membuat semua ocehan dan cemohoan menjadi suara tepuk tangan, inilah jeritan hati anak rantauan.
