Sembilan bulan kau mengandung ku
Kau melahirkan ku, merawat ku
Membesarkan ku serta memberi ku
Pendidikan hingga aku sukses
Ibu…
Begitu sabar kau menghadapi ku
Ketika aku membuat kesalahan
Pada dirimu kau tak pernah marah
Pada diriku, apalagi membentak ku
Tapi, ketika tanpa sengaja
Kau membuat kesalahan padaku
Aku memarahimu, membentak mu
Hingga air matamu mengalir
Hingga ketika aku menyadarinya
Dirimu tak dapat berbicara
Tak bisa mendengar, tak bisa membuka mata
Dan tak bisa menghembuskan nafas lagi
Ibu, kau sudah terbalut kain putih
Kau sudah meninggalkan ku
Tak sempat aku mengucapkan
Kata maaf atas kesalahan ku
Aku sudah terlambat
Sudah terlambat…terlambat
Ibu